
TRIBUN-MEDAN.com - Perkembangan teknologi telah mencakupi segala aspek kehidupan, termasuk dapur. Jika dahulu dapur hanya dijadikan sebagai tempat masak atau sekadar menyimpan peralatan makan, kini dapur adalah life style.
Demikian juga di Medan, melihat banyaknya minat dari pelaku industri kitchen creative, Hafele Indonesia sambangi Medan adakan sharing sessions bertajuk Kitchen Trend yang dibawa langsung oleh National Manager Hafele Indonesia, Anwar Tirta, Selasa (30/7/2019)
Anwar menjelaskan bahwa Hafele merupakan produk Jerman yang fokus pada furniture fitting, sehingga tidak jarang Kitchen Tren yang dipasarkan oleh Hafele kerap digunakan oleh pelaku Industri kreatif, chef, hingga pebisnis.
"Tren itu bukan hanya sekadar mengikuti perkembangan zaman, namun tren itu membawa nilai, perubahan dan menjawab permasalahan banyak orang. Bicara dapur, seberapa efektif kah dapur anda saat ini? Berapa banyak lemari yang harus dibuka untuk membuat segelas kopi atau teh, jangan-jangan disini bahkan ada yang sampai mondar mandir," katanya sambil tertawa
Kitchen Tren di Era Millenials saat ini kata Arwar harus mampu memberikan inovasi teknologi yang dapat meringankan pekerjaan dapur sehingga lebih efektif dan tidak terlalu membuang banyak waktu.
Selain menggunakan teknologi, dapur juga harus terlihat Instagramable serta tidak membingungkan, dengan kata lain mudah digunakan, terlihat indah dan tersusun rapi.
"Pasti banyak yang sering kebingungan di dapur, entah karena lupa dimana tempat sendok, garam atau lainnya, kenapa karena tempatnya terlalu banyak, selain itu sudah paham ya kalau sekarang sudah enggak zamannya lagi kalau di dapur itu berisik," katanya
Dalam presentasinya, Anwar memperkenalkan beberapa produk Hafele yang menggunakan teknologi furniture fitting yang sangat efektif, efisien dan tentu saja membuat dapur terlihat Instagramable. Tidak ketinggalan Anwar juga membagikan pengetahuan tentang Kitchen concept yang memuat tentang Kitchen Work Triangle serta bagaimana memaksimalkan barang dalam dapur.
"Untuk membuat dapur idaman harus paham dulu lima Kitchen Work Triangle, yaitu Single Wall, Gallery, U-Shaped, L-Shaped, Single wall, dan Island," katanya
Anwar mengatakan siapapun tidak akan pernah bisa lepas dari tren sebab selain menjawab kebutuhan, tren juga membuat perkembangan usaha dan dunia kreatif semakin berkembang.
"Tren akan terus berubah sesuai kebutuhan zaman, kalau saat ini sedang tren warnah hitam, kalau kalian perhatikan banyak Kitchen Design yang berwarna hitam, bukan hanya kitchen, wall, dan kainnya. Kenapa? karena memang selain memberikan kesana mewah juga disukai banyak orang, jadi kita tidak bisa membatasi kreatifitas para pelaku seni, karena kembali lagi, mau mengikuti tren atau tidak itu terserah masing-masing individu," katanya. (cr21/tribun-medan.com)
Baca Lagi dong https://medan.tribunnews.com/2019/07/30/tren-dapur-bukan-sekadar-ikut-ikutan-tapi-menjawab-kebutuhan-di-dapurBagikan Berita Ini
0 Response to "Tren Dapur Bukan Sekadar Ikut-ikutan, Tapi Menjawab Kebutuhan di Dapur - Tribun Medan"
Post a Comment