Pertengahan 1800-an, sekelompok orang di Eropa mengembara dan hidup nomaden. Mereka identik dengan istilah gipsi. Mereka melarikan diri dari aturan yang kaku dan tak suka hidup menetap di suatu tempat untuk waktu yang lama.
Kehidupan itu pula yang memunculkan istilah gaya hidup bohemian. Mereka menggunakan benda dan fitur apa saja untuk menghias tempat tinggal. Gaya bohemian mengesankan gaya penuh warna dan perpaduan antaretnik.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Bagi beberapa orang menerapkan gaya tersebut untuk interior rumah. Anda pun dapat menerapkannya di rumah, misal dapur.
Bila Anda berminat, Medcom.id merangkumkan beberapa cara menampilkan nuansa bohemian yang sederhana namun ceria di area dapur dari www.hunker.com.
Article
1. Ukuran bukan masalah
Ruang dapur Anda berukuran kecil? Itu bukan masalah.
Yang penting, dapur Anda memunculkan kreativitas sesuai pribadi si empunya ruangan. Berbagai fitur yang tepat justru membuat dapur terasa lebih hangat dan sejuk layaknya alam.
2. Fitur kayu
(Tampilan bohemian di dapur, Foto: Hunker.com - The Joshua Tree House)
Tak semua rumah 'beruntung' memiliki dapur yang menghadap pemandangan alam nan menyejukkan. Tapi Anda dapat menghadirkan nuansa tersebut dengan cara memasang fitur kayu pada lemari, langit-langit, dan juga dihias detail batu.
Tonjolkan warna asli kayu dan batu. Jangan lupa pula letakkan beberapa pot kaktus untuk mempermanis tampilan meja dapur.
3. Nuansa pedesaan
(Warna hitam putih di dapur bergaya bohemian, Foto: Hunker.com - Schoolhouse)
Gunakan warna dasar hitam dan putih pada area dapur, seperti kabinet, taplak meja makan, kursi meja, lantai, hingga langit-langit ruangan. Tampilan dapur menjadi sederhana layaknya rumah-rumah di pedesaan tapi indah.
4. Dapur alami
(Fitur alami pada dapur bergaya bohemian, Foto: Hunker.com - Dehn Bloom)
Gunakan bahan-bahan alami untuk sebagian besar perabotan. Misal, kabinet yang dibuat dari kayu dan kursi dari rotan. Pertegas warna dan bentuk asli dari bahan-bahan tersebut.
5. Bermain warna
(Warna hijau pada dapur bergaya bohemian, Foto: Hunker.com - Jungalow)
Tapi Anda juga tak perlu khawatir memunculkan semburat warna selain warna dasar. Misalnya warna hijau zamrud pada sebagian dinding dapur yang melambangkan kesuburan hutan.
Atau, warna tembaga pada rak kayu yang mengesankan kekuatan dan kekokohan.
Anda juga dapat memunculkan rona biru pada dindig dan karpet. Warna itu biasanya lekat dengan pesona laut dan langit.
Sementara warna hitam dapat digunakan pada beberapa bagian kabinet. Warna gelap ini memunculkan efek dramatis pada dapur.
6. Ada kebun mini
(Kebun mini di dapur bergaya bohemian, Foto: Hunker.com - Nest Together)
Untuk membuat dapur tampak segar, Anda dapat menambahkan beberapa pot tanaman di jendela. Anda juga dapat meletakkan tanaman merambat pada sudut dapur yang mengesankan sebuah perkebunan mini ada di dapur.
7. Penyimpanan gantung
Gantungkan sebatang kayu di tengah-tengah dapur. Kaitkan potongan kawat. Lalu gantungkan beberapa perabotan pada kawat tersebut. Dan, ini dia, sebatang kayu menjadi tempat penyimpanan chic di tengah dapur.
8. Perabotan berbahan tembaga
Untuk melengkapi tampilan, gunakan perabotan yang terbuat dari bahan tembaga. Minimal, warna tembaga pada perabotan. Tembaga mencerminkan kepribadian yang cemerlang.
Nah sekarang, selamat menikmati suasana baru di dapur dan selamat memasak untuk keluarga tercinta.
(RRN)
Baca Lagi dong https://www.medcom.id/properti/tips-properti/GbmLlQON-tak-perlu-dapur-berukuran-besar-untuk-hadirkan-gaya-bohemianBagikan Berita Ini
0 Response to "Tak Perlu Dapur Berukuran Besar untuk Hadirkan Gaya Bohemian - Medcom ID"
Post a Comment