SURYA.CO.ID, SURABAYA - Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kembali blusukan ke pasar tradisional untuk navigasi program. Hari ini, Senin (2/4/2018), Khofifah blusukan menyapa masyarakat di Pasar Benowo, Surabaya.
Khofifah menyapa masyarakat sembari, menyosialisasikan programnya yang ingin membuat pasar tradisional di Jawa Timur bisa menjadi lebih baik dan lebih diminati masyarakat.
Ada tiga hal yang ingin ia bawa untuk memajukan pasar tradisional. Yang pertama adalah perbaikan infrastruktur, penyediaan gudang, dan yang ketiga penyediaan agen penyalur kredit murah di dalam pasar.
Namun, disela-sela kelilingnya di pasar Benowo, pedagang yang ada di pasar ada yang curhat masalah layanan PDAM di Surabaya.
"Kalau ada pemimpin yang kampanye di sini, saya selalu titip masalah layanan air bersih. Saya ini selalu tepat waktu bayar air, tapi air hanya menyala saat malam hari," ucap Triningsih, pedagang baju di Pasar Benowo.
Lebih lanjut, segala aspirasi yang disampaikan oleh warga di pasar ia dengarkan. Tidak hanya itu, warga di pasar juga ada yang curhat masalah harga cabai dan juga bawang yang masih belum stabil dan naik turun.
"Sekarang cabai naik, beras sudah turun. Tapi belum tahu ini nanti mau puasa dan lebaran," ucap pedagang pasar Benowo, Ilyas.
Menanggapi hal itu, Khofifah mengaku, keliling di pasar menjadi kebiasannya selama kampanye. Menuruttnya di pasar ia mendapatkan banyak masukan. Termasuk doa dan dukungan.
"Untuk menjaga stabilitasi harga, saya rasa yang dibutuhkan adalah warehouse. Warehouse ini akan membantu pedagang, gudang ada di pasar, jadi ongkos untuk ambil barang tidak mahal, harga akan bisa bersaing," kata Khofifah.
Baca Lagi dong http://surabaya.tribunnews.com/2018/04/02/blusukan-di-pasar-benowo-khofifah-dicurhati-soal-layanan-pdam-sampai-bumbu-dapurBagikan Berita Ini
0 Response to "Blusukan di Pasar Benowo, Khofifah Dicurhati soal Layanan PDAM ..."
Post a Comment