Metode KonMari, Dapur Bersih demi Berat Badan Ideal - Medcom ID

Studi pada 2016 dalam jurnal Environment and Behavior memaparkan para wanita stres saat berada di dapur berantakan. Selain itu mereka mengonsumsi lebih banyak kalori di dapur yang kotor. Marie Kondo penulis buku "The Life-Changing Magic of Tidying Up" memberikan lima tips sederhana untuk merapikan dapur, salah satunya tata ulang dengan menetapkan area untuk setiap jenis makanan sehat bagi Anda.

Jakarta:
Merapikan dapur bukan hanya membuat dapur lebih teratur, tetapi juga memiliki keuntungan mengejutkan. Dapur yang terorganisasi dengan baik meningkatkan diet sehat dan membantu penurunan bobot badan.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?

Penulis buku "The Life-Changing Magic of Tidying Up" dan seri Netflix Tidying Up With Marie Kondo, Marie Kondo mengatakan rumah yang rapi membuat penghuninya merasa lebih 'ringan' secara mental dan fisik.

Penelitian menunjukkan dapur yang rapi memicu kebiasaan makan yang bersih dengan mengurangi stres dan pilihan tidak sehat.

Studi pada 2016 dalam jurnal Environment and Behavior melihat perilaku wanita yang stres dan tidak stres memasuki dapur yang bersih dan dapur berantakan.

Para wanita stres saat berada di dapur berantakan mengonsumsi lebih banyak kalori daripada saat berada di dapur bersih. Bahkan wanita yang tidak stres akan makan lebih banyak jika berada di tengah dapur yang kotor.

(Baca juga: Kebiasaan Sederhana Ini Jadikan Rumah Selalu Bersih)

Ada lima metode merapikan KonMari yang ditulis Marie Kondo, seperti dimuat Health:

1. Pilihan sehat

Buka dan perhatikan semua item yang ada di dapur dan tanyakan, "Apakah ini pilihan sehat?" Jika jawabannya tidak, saatnya membuang atau menyumbangkannya.

Saat memasukkan semua ke tempat penyimpanan, tata ulang dengan menetapkan area untuk setiap jenis makanan, barang kaleng, biji-bijian, rempah, bahan kue dan sebagainya. Hal ini membantu Anda memasak lebih sehat.

2. Rapikan peralatan dan makanan sehat

Salah satu cara terbaik menjaga kalori terkendali adalah tidak menyimpan semua peralatan. Sabun cuci piring dan spons di bawah wastafel. Peralatan seperti pemanggang roti atau blender harus dimasukkan dalam lemari.

Hindari makanan cepat saji di sekitar dapur dan ganti dengan makanan sehat seperti buah-buahan segar.

Studi 2015 menemukan, mereka yang memiliki banyak makanan cepat saji di dapur memiliki berat badan lebih tinggi daripada yang hanya memajang buah-buahan.

Meja dapur yang bersih juga menginspirasi memasak lebih sering di rumah. Dan tentu akan mengurangi stres saat berada di dapur.

3. Atur ulang lemari es

Keluarkan semua isi kulkas dan nilai apa yang harus disimpan dan yang harus dibuang. Perhatikan barang-barang yang sudah kadaluarsa atau tidak sehat. Makanan yang tidak dikenal dalam ruang pembeku harus dibuang.

Lalu atur ulang semua bahan makanan dan letaknya dalam lemari es agar mudah diakses saat memasak. Buat daftar belanja sebelum ke supermarket sehingga Anda hanya membeli barang yang benar-benar dibutuhkan.

4. Bersihkan lemari dapur

Bersihkan lemari dan laci dapur dari barang-barang yang tidak pernah digunakan. Simpan barang-barang yang penting yang sering Anda gunakan saja. Sumbangkan peralatan makan, peralatan masak yang jarang atau tidak pernah dipakai.

5. Tetapkan waktu khusus makan

Marie Kondo merekomendasikan untuk berlatih makan dengan penuh perhatian dengan menyiapkan semua makanan dan makan sambil duduk di meja.

Pada metode KonMari ini, Anda tidak boleh makan sambil berdiri di dapur, sambil menonton televisi atau mengerjakan sesuatu.

Ritual khusus pada waktu makan adalah salah satu cara terbaik untuk lebih memikirkan makan dan dampak pilihan tersebut pada tubuh.

(TIN)

Let's block ads! (Why?)