TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Sejumlah bahan kebutuhan dapur merangkak di pasar sentral Turatea, Jl Pahlawan, Kecamatan Binamu, Jeneponto.
Pantauan TribunJeneponto.com, di tempat penjualan sayur dan buah, Kamis (29/03/2018), sore.
"Bawang putih sekarang Rp 30 ribu per kilo dua minggu lalu hanya Rp 25 ribu perkilo. Kalau bawang merah sekarang Rp 15 ribu perkilo dulunya Rp 10 ribu, tapi naik turungji kalau bawang merah" kata seorang penjual Hasna (33).
Penyebab kenaikan harga bawang merah, menurut Hasna, dipengaruhi kurangnya pasokan dari petani bawang.
"Kalau bawang merah saya ambil di Rumbia dan katanya kurang petani yang panen makanya naik, kalau bawang putih biasanya dari pasar Terong Makassar," ujarnya.
Baca: Buka Posko Aduan Abu Tours Travel, Kemenag Jeneponto: Belum Ada yang Datang
Selain bawang, penyedap rasa jenis cabai juga mengalami kenaikan harga di pasar itu.
"Cabai kecil sekarang yang paling naik harganya dari Rp 25 ribu sekarang Rp 40 ribu per kilo, baru satu minggu ini naiknya," ujar Hasna.
Begitu juga dengan cabai besar dan cabe kriting, dari Rp 20 ribu per kilogram naik menjadi Rp 30 ribu perkilogram.
Sedangkan untuk bahan dapur jenis tomat, mengalami penurunan harga dari Rp 10 ribu per kilogram kini hanya Rp 5 ribu per kilogram.
Untuk jenis sayur dan buah lainnya, menurut Hasna harganya masih normal.(*)
Baca Lagi dong http://makassar.tribunnews.com/2018/03/29/harga-bumbu-dapur-di-pasar-turatea-jeneponto-meroket-begini-rinciannyaBagikan Berita Ini
0 Response to "Harga Bumbu Dapur di Pasar Turatea Jeneponto Meroket, Begini ..."
Post a Comment