Search

Memprihatinkan, 13 KK Korban Kebakaran di Satu Tenda Darurat ...

Laporan Wartawan Tribun Medan / Dedy Kurniawan

TRIBUN-MEDAN.COM, SIANTAR - Sebanyak 13 Kepala Keluarga yang menjadi korban kebakaran 12 rumah di Keluarahan Sumber Jaya Kecamatan Siantar Martoba, terpaksa mengungsi ke satu tenda darurat di pinggir Jalan Medan, Selasa (6/2/2018)

13 KK bersama anak-anaknya terlihat berhimpitan dengan barang-barang yang terselamatkan di satu tenda. Kondisinya juga memprihatinkan karena tenda dibangun di atas tanah kosong yang kotor dan berserakan. Terlihat tenda tidak sepenuhnya dialasi tikar arau karpet.

Boru Saragih diwawancarai mengaku sangat tersiksa dengan kondisi ini. Memiliki anak yang keterbelakangan mental membuatnya semakin sulit hidup di tenda darurat. Apalagi hingga saat ini belum ada dapur umum, tidak ada toilet, tidak ada air bersih, dan tidak ada penerangan di tenda darurat.

"Tersiksa kali lah begini di tenda darurat. Dapur umum tidak ada, tidak ada toilet, tidak ada air bersih, lampu pun belum ada, ya gelap-gelapan. Ada sih bantuan, tapi bermasalah gitu karena yang dihitung cuma 12 KK padahal ada 13 KK dari 12 rumah yang terbakar," beber Boru Saragih.

Wanita paruh baya, Carolina Panjaitan juga mengaku tersiksa dan sulit di pengungsian. Apalagi ia nyaris tidak kedapatan bantuan karena di dalam rumahnya ada satu kepala keluarga yang masih berstatus anaknya. Ia tidak masuk hitungan ke dalam warga yang menjadi korban.

"Mereka hitung yang dapat bantuan anakku saja. Padahal di dalam rumahku ada dua kepala keluarga. Harapannya bantuan segera disalurkan. Pemerintah juga segera lah kemari perhatikan kami ini," ungkap Nek Panjaitan, biasa Carolina Panjaitan disapa warga.

Menanggapi kondisi bencana alam kebakaran ini, sebelumnya Sekretaris BPBD Pematangsiantar, Arken Manik mengatakan sejauh ini sudah ada tenda darurat dan dapur umum. Hanya saja kegiatan dapur umum dilaksanakn di kantor BPBD di Jalan Porsea.

"BPBD telah mendirikan tenda dan dapur umum. Cuma kegiatan dapur dilaksanakn di kantor BPBD, mengingat fasilitas di TKP tidak memadai. Dan makan siap saji diantarkan ke para korban. Begitu sementara," kata Arken.

Diketahui 12 unit rumah semi permanen di Jalan Medan Kelurahan Sumber Jaya Kecamatan Siantar Martoba ludes terbakar. Dua belas rumah telah menjadi puing-puing reruntuhan dan rata dengan tanah.

Api cepat menghanguskan belasan rumah lantaran saat kejadian kondisi cuaca angin sangat kencang dan diduga karena material bangunan rumah rata-rata berbahan kayu.

"Kencang kali angin. Rumah-rumah warga pun berbahan kayu. Saat api sudah besar warga sebagain sudah menyelematkan sebagain barang-barang dari rumah. Puji tuhan api sudah dipadamkan oleh petugas dan tidak ada korban jiwa," ujar Kepala RT, Roymanro Nadeak. (Dyk/tribun-medan.com)

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi dong http://medan.tribunnews.com/2018/02/06/memprihatinkan-13-kk-korban-kebakaran-di-satu-tenda-darurat-tanpa-dapur-umum

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Memprihatinkan, 13 KK Korban Kebakaran di Satu Tenda Darurat ..."

Post a Comment

Powered by Blogger.